Wahai ukhty...
Jika suatu saat nanti engkau telah menjadi seorang istri, jadilah engkau sepercik cahaya yang mampu menerangi hati seorang suami dalam langkah hidupnya.
Jagalah selalu nama baik suami dari orang di sekitarmu. Jangan mudah
engkau menceritakan keburukan dan kejelekannya biarpun suatu itu
terlihat salah dimatamu.
Apabila engkau di tinggalkan oleh suami (sementara waktu) untuk mengais rizki demi menafkahimu. Peliharalah selalu kehormatanmu. Jangan mendurhakai suami, lebih lebih kau berbuat serong hanya untuk menghilangkan kesepianmu terhadap suami.
Begitu pula jika engkau jauh disana. Jangan duakan cinta suamimu, sementara suami setia menunggumu untuk kembali. Dan sebaliknya pula, saling menjaga kepercayaan, jangan salah gunakan.
Wahai ukhty…
Tataplah wajah suami pada saat dia terlelap dalam tidurnya. Betapa dia terlelah dalam seharian demi engkau, demi melihat senyummu, yang selalu ingin mencukupi segala kebutuhan dalam kewajibannya.
Cintailah dan sayangilah suamimu setulus hati. Bangunlah rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warrahmah. Demi bersama meraih Ridho_Nya.
Aamiin Ya Robbal'aalamiin.
Apabila engkau di tinggalkan oleh suami (sementara waktu) untuk mengais rizki demi menafkahimu. Peliharalah selalu kehormatanmu. Jangan mendurhakai suami, lebih lebih kau berbuat serong hanya untuk menghilangkan kesepianmu terhadap suami.
Begitu pula jika engkau jauh disana. Jangan duakan cinta suamimu, sementara suami setia menunggumu untuk kembali. Dan sebaliknya pula, saling menjaga kepercayaan, jangan salah gunakan.
Wahai ukhty…
Tataplah wajah suami pada saat dia terlelap dalam tidurnya. Betapa dia terlelah dalam seharian demi engkau, demi melihat senyummu, yang selalu ingin mencukupi segala kebutuhan dalam kewajibannya.
Cintailah dan sayangilah suamimu setulus hati. Bangunlah rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warrahmah. Demi bersama meraih Ridho_Nya.
Aamiin Ya Robbal'aalamiin.
Postingan
Tulisannya menyentuh hati.
BalasHapus